Kamis, 26 Januari 2012

UGD ATAU RUANGAN????

PERHATIAN YANG TERTUNDA

kamis malam, pukul.23.10 WIB
kadang bingung sendiri dalam hati,termenung dalam hati, mengeluh dalam hati. apa yang sebenarnya terjadi dalam hati nurani yang paling dalam gue ini.
hari ini dines siang, dines yang sangat melelahkan juga buat gue pribadi dan mungkin buat temen2 gue yang laen.
dengan keadaan Unit gawat Darurat yang begitu sempit, begitu pengap dan begitu sangat bau sekali wanginya. sebenarnya tidak sempit, sebenarnya luas UGD itu, tapi kenapa gue sendiri yang ngerasa sempit, kenapa harus merasa sempit, apakah semua temen2 gue merasakan apa yang gue rasakan, satu yang membuat UGD itu sempit, pasien yang membludak numpuk d UGD.
alasan kenapa mereka numpuk d UGD, karena memang mereka tidak kebagian tempat tidur d ruang yang telah di sediakan jikalau, apabila, seandainya pasien itu memakai pembayaran JAMKESMAS DAN SKTM.
mungkin saja ruangan untuk para pasien yang memakai Jamkesmas dan SKTM terlalu sedikit di bandingkan Quota para masyarakat yang memakai SKTM dan Jamkesmas.
hari ini alhamdulilah tidak sampai keluar UGD yang berdatangan ke Rumah Sakit, hanya cukup di dalam.
terasa sekali ketika setiap keluarga pasien yang menunggu keluarganya di rawat, mungkin saja mereka merasa tidak diperhatikan, mungkin saja mereka merasa tidak di dengarkan keluhannya dan segala hal yang menyangkut segala Psikologis yang mereka rasakan.
tapi semua itu tidak ingin terjadi, gue pribadi dan teman2 gue pasti dan masih mempunyai hati nurani untuk mendengarkan segala keluhan yang mereka rasakan.
tapi kenapa seperti ini kejadiannya????
gue kaget, ketika dines siang hari ini gue dan teman2 gue nerima pasien yang menurut gue banyak juga, sehingga keluahan keluarga pasien yang di rawat sedikit di tunda karena memang banyak pasien yang berdatangan ke UGD. dan tiba2, ada pasien yang menjadi bahan perhatian oleh kaluarga pasien yang sedang menunggu. gue yang baru saja selesai mengatasi pasien baru, langsung menghampiri  ke pasien yang menjadi bahan tontonan.
dan ternyata, pasien itu meninggal. gue tawu, xo keluarga pasiennya itu mundar mandir mencari perhatian meminta kepada gue dan teman2 gue untuk melihat keluarganya yang sedang berbaring itu.
dan gue masih inget, ketika salah satu temen gue menyuntikkan obat dan memberikan penjelasan sebuah penyakit yang di derita keluarganya itu. gue sedikit lega, karena ada sedikit perhatian.
gue harap, semua pasien berhak mendapatkan perhatian dari semua tenaga medis dan keluarganya?
semoga, pihak rumah sakit membantu meringankan beban kerja seluruh karyawan UNIT GAWAT DARURAT???????

suasana UGD yang sedang penuh.
mohon kebijakan pihak yang berwenang agar bisa mengatasi masala2 yang ada d RS,khususnya UGD

Sabtu, 21 Januari 2012

SIEUN ORAY

21.1.2012
23.36 WIB
"ORAY ALIAS ULER"
d ruang yang cukup buat tidur gue, yang menurut gue bersyukur banget udah punya bangunan sebelum gue punya isstri nanti. ruangan yang malam ini gue tempati dan tiduri dikagetkan oleh sebuah hewan melata,licin dan menggelikan buat gue,ULER namanya. tepatnya malem ini hari sabtu malem minggu, pukul 23.36 WIB.
malem ini gue sendirian, ya emang tiap hari sendirian. karena memang gue udah jijik banget ngeliatna,gue ngambil sapu injuk dan sapu nyere buat sedikit membawa uler itu keluar dari kamar tidur gue ke ruang tamu. huuuh,.udah nafsu banget buat itu nyantep uler buat gue matiin, karena memang ada hewan jika membahayakan maka seharusnya kita memberikan perlawanan sehingga hewan yang membuat kita takut bisa teratasi.
sapu yang udah gue pegang, gue layangkan ke bagian uler yang udah ada di depan gue, gue nafsu banget, gue ngeri banget, gue ketakutan banget karena memang gue jijik banget.
ini gambar ulernya,..
hantaman demi hantaman gue layangkan ke muka uler itu, ke seluruh badan uler itu.
gue belum puas menghantamkan pukulan ke seluruh badan uler itu, gue pindahin uler itu ke halaman perumahan gue,.gue habisin uler itu yang bikin gue jijik, mungkin sudah tidak tak bernyawa.

capeeekkk juga mukulin uler,...susah matinya pake sapu mah.

Rabu, 04 Januari 2012

Lansia dengan sepeda PINK nya

masih inget dengan kejadian malem2,kira2 jam 9 malem,tahun 2008, tepatnya deket kampus AKPER DEPKES SITANALA. pas banget gerbang yang mau masuk ke akper, da di sebelah kiri bengkel. nach di situ aku neduh malem2, udah ujan gede, geledek gede, dan masih banyak banget yang tidak bisa d ungkapkan.
ada salah satu wanita yang sudah usia lanjut, berbahasa china dan berambut panjang dengan sepeda yang di pegang di sampingnya. aku memperhatikan seluruh orang2 yang di samping Q, semuanya basah kuyup termasuk aku pun juga basah karena memang dari main tadi sudah kehujanan.
salah satu yang ku perhatikan adalah wanita yang sudah usia lanjut dengan sepeda ontel perempuannya yang berwarna PINK. wajahnya terlihat sedang mencari2 seseorang, dan ternyata tiba2 wanita memanggil tukang becak yang sedang melintas di jalan.
akhirnya tukang becak itu berhenti dan menghampiri wanita itu, setelah percakapan sebentar, mungkin yang di bicarakan tentang harga atau tujuan wanita itu.
ku perhatikan dari kejauhan, yang pertama duduk adalah wanita lansia itu,setelah lansia itu duduk dengan tenang di dalam becak, kemudian sepeda ontel berwarna PINK yang kemudian di masukkan alias d pangku oleh lansia itu.

akhirnya, aku dan seluruh orang2 yang berada d tempat berteduh itu tercengang melihat wanita lansia yang memangku sepeda ontel berwarna PINK itu. salut euy dengan s ibu,mantap bu,....